Thursday, November 12, 2015

Tak Terjawab




Hujan...
Mengapa kau memilih untuk jatuh..
Jika terbang lebih pantas untukmu..
Karena kau sangat indah..
Dan istimewa..



Hujan...
Mengapa kau masih peduli dengan bumi..
Ia yang sama sekali tak pernah peduli..

Permata indah suara hati..
Mendayu merdu layaknya harmoni..
Setiap tetesnya menyentuh..
Lembut mengetuk hati yg rapuh..

Mengapa kau masih peduli..
Kepada bumi yang selalu memaki..
Kehadiranmu membuatnya rugi..
Namun kau selalu hadir di setiap pagi..

Kau menjelma menjadi butiran..
Asap lembut yg disebut embun..
Sejukan mata pewakil rasa..
Ketika matahari tak mengizinkanmu kembali..

Hujan mengapa kau datang lagi...
Apakah rontaan bumi membuatmu simpati..
Sadarlah hujan...
Mereka hanya peduli ketika daun tak hijau lagi...

Hujan tetaplah hujan..
Tak ada yg mampu hentikan..
Berikan senyuman pada hati yg kekeringan...

Hujan tetaplah hujan..
Meski bumi selalu memaki..
Ia tak pernah menyalahkan awan hitam..
Yang bersumber dari bumi..

JRR

Related Posts:

  • RINDU Tentang rindu yang berlebihan Mengancam diri dan merupakan sebuah pelanggaran Sumber dosa pengancam iman Memenuhi sisi hati yang mengalami kekosongan Dosakah mata ini? Menatap rindu dari kejauhan Mengatup ketika di … Read More
  • RINDU 2# Ada keriuhan di belakang sana Sepertinya sedang diadakan pesta Namun tubuh ini enggan mendekati Karena hati sedang dalam pengunduran diri Sayup terdengar sebuah nama Menghentikan sistem laju kerja otak Berulang hingga dap… Read More
  • Jawaban Sang Waktu Jawaban Sang Waktu 11 Februari 2015 pukul 0:26 Ketika rasa yang tak tertahankan buatku tak mampu terlelap, hanya waktu yang ku tunggu tuk berikan sebuah jawaban yang tepat. Bulan malam ini temaniku saat ku terjaga … Read More
  • Kenangan Bus Ekonomi Kenangan Bus Ekonomi   Akhirnya Kudengar ketukan pintu, Pertanda akan berakhir perjalananku, 17 Januari 2015 pukul 15:50 Terdiam menunggunya bersama seorang kawan, Terburu ketika ku melihatnya da… Read More
  • Masa Biru Muda Masa Biru Muda Senyum menjadi berbeda kala kita tak lagi di tempat yang sama, buah dari perjuanganterasa saat ini. Semuanya berubah namun kurasa sama saja, kalian temanku kalian keluargaku. 18 Januari 2015 pukul 11:… Read More

0 comments:

Post a Comment